1. Dalam Keluaran 20, Tuhan telah berfirman tidak boleh membuat patung. Mengapa Harun justru membuat patung anak lembu emas? Kelihatannya ia yang berinisiatif dan malah mendirikan mezbah di depan patung tersebut? (Kel. 32:4, 5)
Jawab:
Ya. Tuhan memang tidak mengijinkan umat-Nya membuat patung untuk disembah. Tindakan Harun yang mendirikan patung anak lembu emas merupakan tindakan yang jahat di mata Tuhan (Kel. 32:7-8) sehingga Tuhan harus menulahi mereka karena hal itu (Kel. 32:35).
2. Dalam Keluaran 32:7-14 terlihat Musa seolah-olah menasihati Tuhan, mengingatkan Tuhan. kenapa hal ini sampai terjadi sehingga terlihat ketidakmahakuasaan Tuhan?
Jawab:
Sebenarnya Musa bukan sedang menasihati Tuhan, namun berusaha menjadi penengah agar Tuhan tidak memusnahkan seluruh bangsa Israel. Peristiwa ini mengingatkan kita pada usaha Abraham, yang juga menjadi penengah, supaya Tuhan tidak memusnahkan Sodom dan Gomora. Namun faktanya, seperti juga Abraham, usaha Musa juga tidak terlalu berdampak banyak sebab pada akhirnya Tuhan tetap menghukum bangsa Israel.
3. Dalam Keluaran 32:25-29 kenapa Tuhan menyuruh orang Israel untuk membunuh saudara, teman, dan tetangganya hingga 3000 orang tewas? Tuhan terlihat sangat kejam.
Jawab:
Kita harus melihat hal ini dalam terang perjanjian Tuhan. Tuhan telah melepaskan bangsa Israel dari perbudakan Mesir dengan tangan-Nya sendiri. Itu berarti bahwa hanya Tuhanlah satu-satunya pemilik bangsa Israel. Tuhan yang menjadi pemilik dan bangsa Israel yang menjadi milik kesayangan-Nya. Ketidaktaatan terhadap tatanan ini mendatangkan konsekuensi berat bagi pelanggarnya (bandingkan dengan perjanjian dalam Kej. 15). Ketika bangsa Israel beribadah kepada ilah lain, maka itu berarti bangsa Israel memberontak terhadap Tuhan, dan mereka harus menerima konsekuensinya, yaitu mati. Pelanggaran ini semakin serius karena Tuhan telah lebih dulu mengingatkan mereka dalam keluaran 20. Ayat 25 juga menunjukkan bagaimana buruknya pemberontakan mereka saat itu. Jadi, kematian mereka ialah konsekuensi dari pemberontakan dan ketidakbertobatan mereka.
4. Mulai Kejadian 25-28 dijelaskan tentang kemah suci, tabut perjanjian, meja roti sajian, kandil, mezbah korban bakarann, dsb. Saya agak pusing waktu membacanya. Adakah gambar (bentuk dari benda-benda tersebut berdasarkan penjelasan Alkitab) beserta penjelasan pada gambar sehingga lebih mudah dimengerti?
Jawab:
5. Imamat 16:8, apa yang dimaksud dengan Azazel, diman ada di antara dua ekor kambing jantan, sesuai dengan satu untuk Tuhan dan satu untuk Azazel?
Jawab:
Istilah ‘Azazel’ memang sempat diperdebatkan artinya. Namun, penjelasan yang paling memadai ialah melihatnya sebagai sebuah istilah yang secara etimologis (akar kata) berarti “kambing yang dibiarkan pergi.” Penjelasan ini sesuai dengan keterangan dalam ayat 10, yang menyatakan bahwa kambing jantan untuk Azazel ditempatkan hidup-hidup di hadapan Tuhan untuk pendamaian, lalu dilepaskan ke padang gurun. Jadi, saya memahami Azazel sebagai sebuah istilah teknis yang merujuk pada kambing jantan yang dilepaskan ke padang gurun berkaitan dengan pendamaian dengan Tuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar